jokowi

Bagaimanakah peluang kemenangan Jokowi dalam Pilpres 2019 nanti? Jika merujuk dari hasil survei yang bertebaran sejauh ini, peluang kemenangan bagi pasangan Joko WIidodo dan Ma'ruf Amin amat besar.

Berikut ini hasil sejumlah survei untuk pilpres yang akan digelar pada 17 April 2019 nanti.

Elektabilitas Jokowi 2019

Polmark Indonesia mencatat, elektabilitas Jokowi -Ma'ruf Amin berada pada angka 40,4 persen, unggul jauh dari Prabowo-Sandi yang berada pada angka 25,8 persen. Survei ini dilakukan pada periode Oktober 2018 sampai Februari 2019.

Cyrus Network dalam survei yang dilakukannya apda 18-23 Januari 2019 mencatat elektabilitas pasangan Jokowi -Maruf Amin berada pada angka 57,5 persen, sedangkan Prabowo Sandi baru meraih angka 37,2 persen saja.

Indo Barometer sesuai survei yang dilakukan pada 6-12 Februari 2019 mencatat 50,2 persen adalah perolehan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf. Sedangkan Prabowo-Sandiaga baru 28,9 persen.

LSI Denny JA mencatatkan hasil tertinggi untuk elektabilitas Jokowi Maruf dengan 58,7 persen berbanding dengan Prabowo yang 30,9 persen. Hasil tersebut sesuai survei yang dilakukan pada 18-25 Februari 2019.

Alvara Research menghasilkan 53,9 persen untuk elektabilitas Jokowi - Maruf dan 34,7 persen untuk Prabowo Sandi. Hasil ini sesuai dengan survei yang dilakukan pada 22 Februari sampai 2 Maret 2019.

SMRC juga mencatatkan angka elektabilitas Jokowi berada pada angka 57,6 persen, sedangkan Prabowo Sandi hanya 31,8 persen saja. Survei SMRC ini dilakukan pada 24 Februari sampai 5 Maret 2019.

Litbang Kompas juga mencatatkan keunggulan Jokowi Maruf dengan angka elektabilitas 49,2 persen dibandingkan dengan Prabowo yang 37,4 persen. Survei dilakukan Litbang Kompas dari 22 Februari sampai 5 Maret 2019.

Charta Politika pun tak jauh berbeda. Sesuai survei yang dilakukan pada 1 sampai 9 Maret 2019, Jokowi Maruf meraih elektabilitas pada angka 53,6 persen. Sedangkan Prabowo Sandi jauh di bawah dengan angka elektabilitas 35,4 persen.

Vox Populi Research Center mencatatkan keunggulan bagi kubu petahana. Jokowi Maruf meraih 5,41 persen elektabilitas, sedangkan Prabowo dan Sandiaga hanya 33,6 persen. Ini sesuai survei yang dilakukan apda 5 sampai 15 Maret 2019.

CSIS juga mencatatkan keunggulan pasangan Jokowi Maruf dari sisi elektabilitas dengan angka 51,4 persen sesuai riset yang dilakukan apda 15 sampai 22 Maret 2019. Sementara Prabowo mentok di angka 33,3 persen.

Peluang Menang Jokowi Besar

Dengan melihat hasil survei dari 10 lembaga survei tersebut, terlihat semuanya mengunggulkan Jokowi Maruf. Hasil ini menandakan setidaknya beberapa hal berikut ini.

1. Hasil Kerja Nyata

Fokus pembangunan infrastruktur baik berupa jalan tol, bandara, pelabuhan, maupun yang lainnya menjadi bukti nyata yang tak terbantahkan dari kerja nyata Presiden Jokowi selama ini.

Hasil ini pun berimbas terhadap tingginya tingkat elektabilitas pasangan Jokowi-Maruf yang akan menghadapi kontestasi Pilpres 2019.

2. Tingkat Pengangguran Menurun

Jumlah pengangguran di Indonesia terus mengalami penurunan. Sebelumnya berada pada angka 5,7 persen dan kini menyentuh angka 5,13 persen. Ini merupakan bukti konkrit pembangunan yang sekaligus bisa mengikis jumlah pengangguran.

3. Gini Rasio Menurun

Gini rasio sering dipakai untuk melihat tingkat ketimpangan. Saat ini gini rasio telah menurun dari yang sebelumnya 0,406 menjadi 0,389. Ini bukti konkret terjadinya pembangunan yang lebih merata terhadap kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Tentu saja bukan hanya di atas prestasi yang ditorehkan oleh Presiden Jokowi dalam periode pertama pemerintahannya. Masih banyak lagi lainnya. Dengan hasil kerja yang terlihat itu pantas jika Jokowi memimpin bangsa Indonesia sekali lagi untuk masa pemerintahan berikutnya.